Selasa, 02 Maret 2010

AKU CUMA SEORANG PEREMPUAN

Aku cuma seorang perempuan
yang harus menerima kenyataan sekalipun pahit
sebab hujan akan menghapus kepahitan itu
dan terganti dengan senyum segaris bulan sabit

Aku cuma seorang perempuan
yang terkadang mesti memburai air mata
demi sesuatu yang menggerus dada
tapi aku tahu
Tuhan tak membiarkankanku
lemah hanya karena tangisan

Aku cuma seorang perempuan
tapi yakin, dengan-Nya
aku tak akan hancur
meski tinggal puing
yang mesti aku rangkai untuk kembali
tersenyum

Aku telah tercipta sebagai seorang perempuan
itu adalah jalanku
dan aku menikmatinya

19 Nov '09

Tidak ada komentar:

Posting Komentar